Salam Dari Warga Desa Pamanuk, Kecamatan Carenang, Untuk Bupati Kabupaten Serang Baru, "Ada Saluran Irigasi Mandet Butuh Perhatian.
Serang - inovasiNews.com Di jalan daerah provinsi Banten, lintas Parigi-Sukamanah, lebih tepat di kampung Bayongbong pintu, desa pamanuk, kecamatan Carenang, kabupaten serang, provinsi Banten. Terpantau ada aliran irigasi yang saat ini ternilai tidak berfungsi. (15/05/2025)
Sorotan awak media di lokasi, irigasi tersebut begitu ternilai sangat bermanfaat guna melancarkan pemberdayaan masyarakat terutama para petani sebagai alat penyaluran kebutuhan air masa depan, namun terlihat saat ini diduga karena dampak kurangnya pemeliharaan sungai yang menyebabkan tebalnya lumpur dan pohon-pohon sehingga menghambat arus air yang mengalir.
Saat di wawancarai warga masyarakat kampung Bayongbong pintu, desa pamanuk menyatakan harapanya kepada bupati dan wakil bupati kabupaten serang terpilih, bisa memperhatikan saluran arus air sungai yang saat ini tidak berjalan, seperti di katakan rasidi, "Bener kang sungai ini sudah berapa bulan ini gak berfungsi, air di sungai yah irigasi ini mandet, karena banyak lumpur dan pohon yang menghalang aliran air. "Terangnya
"Kalo air ini lancar mah aliranya sangat bermanfaat untuk para petani khususnya semua petani di sini nyedot airnya di sungai ini, selain itu warga sini banyak yang nyuci baju segala di sungai kan, karena di sini mah air Sanyo di rumah banyak yang asin. "Jelasnya
Masih dengan sidi, "semoga dengan terpilihnya bupati baru ini bisa memperhatikan sungai ini dan bermanfaat kembali. "Katanya
Harapan yang sama di katakan Ahmad rukun tetangga (RT) setempat menyampaikan kepada awak media "kami warga desa pamanuk kecamatan Carenang, berharap kepada bupati dan wakil bupati terpilih bisa memperhatikan arus air sungai di kampung kita, agar bisa bermanfaat kembali. "Tuturnya
"Karena dampak kurangnya pemeliharaan irigasi ini, lumpur dan tumbuhan yang terlalu tebal menghambat saluran air yang mengalir, jalan satu-satunya kudu di keruk dengan beko. "Ujarnya
Di tempat terpisah kurjeni, salah satu perwakilan kelompok tani di desa pamanuk menyampaikan, "bener sudah lama sungai ini tidak berfungsi karena air tidak mengalir lancar sampai ke belakang, mandet di depan jembatan itu doang, karena terhambat dengan lumpur dan pohon-pohon, sementara para petani di sini sumber air untuk persawahan banyak yang nyedot air dieselnya di sungai ini. "Ungkapnya
"Semoga pemerintah kabupaten serang dan provinsi Banten khususnya bidang pemeliharaan sungai bisa memperhatikan, karena sungai ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. "Ucapnya
(Red)