Telusuri
  • Redaksi
  • Syarat dan Ketentuan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Nasional
  • Kabar Daerah
  • Kabar Polisi
  • Kabar TNI
  • Hukrim
  • Peristiwa
  • Pedidikan
  • Opini
  • Sosok
  • Teknologi
  • Industri
  • Info dan Tips
  • Wisata
  • Kuliner
  • Olahraga
  • Politik
  • Ekonomi
InovasiNews.Com
Beranda Banjir di Dusun Suka Damai: Musibah Alam atau Musibah Akal Sehat? Banjir di Dusun Suka Damai: Musibah Alam atau Musibah Akal Sehat?

Banjir di Dusun Suka Damai: Musibah Alam atau Musibah Akal Sehat?

InovasiNews.Com
InovasiNews.Com
06 Jul, 2025 0
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Pesawaran — inovasiNews.com Air memang tak pernah bohong. Ia datang bukan hanya membawa lumpur dan genangan, tapi juga membongkar siapa yang lalai, siapa yang diam, dan siapa yang hanya pandai menyusun kata-kata pencitraan tanpa kerja nyata. Banjir yang melanda Dusun Suka Damai, Desa Penengahan, Kecamatan Way Khilau, Kabupaten Pesawaran, kembali menampar nalar publik. Dalam hujan yang hanya beberapa jam, puluhan rumah digenangi air, dan warga seolah ditinggalkan bertarung sendirian melawan kepanikan.

Bukan pertama, dan tampaknya belum juga terakhir. Dugaan kuat bahwa sistem drainase tak memadai, saluran air tersumbat, dan perencanaan tata ruang desa yang sembrono makin menguat. Tapi anehnya, yang bicara justru bukan pemerintah, melainkan warga yang mengeluh sambil mengangkut perabot dari dalam rumah yang tergenang. Pemerintah setempat? Masih sibuk “rapat koordinasi”, seperti biasa.

"Ini bukan sekadar curah hujan tinggi, ini adalah curah ketidakpedulian yang makin dalam," ujar Sendi Yulizar, S.H., Bendahara DPP YLPK Perari. "Kita tidak bisa terus-menerus menyalahkan langit, ketika bumi dikelola dengan sembrono oleh orang-orang yang diberi mandat, tapi gagal memahami tanggung jawab. Dinas desa, BPBD, PU, bahkan camat dan kepala desa seharusnya sudah tahu ini titik rawan banjir. Kenapa setiap tahun masih terulang?"

Lebih keras lagi, kritik datang dari Buyung E., aktivis sosial yang selama ini mengawal isu-isu kemanusiaan dan lingkungan. “Kita harus curiga! Kalau pemerintah daerah sibuk dengan pencitraan dan proyek seremonial, tapi gagal menyelesaikan persoalan dasar warga seperti banjir, maka publik harus mulai bicara dalam bahasa yang lebih keras. Jangan-jangan, musibah ini justru dijadikan alasan untuk proyek baru demi menyedot anggaran,” tukasnya tajam.

Ironisnya, saat warga menyelamatkan barang-barang dari rumah yang tergenang, tak satu pun mobil dinas terlihat menyusuri dusun. Kepala desa? Entah di mana. Camat Way Khilau? Sibuk mendampingi kunjungan pejabat kabupaten di lokasi lain. Dinas PUPR? Mungkin masih menunggu surat pengajuan resmi dari desa. Sungguh birokrasi kita masih lebih lambat dari arus banjir itu sendiri.

Yang lebih tragis, tidak ada posko darurat yang disiapkan. Padahal, mitigasi bencana seharusnya sudah menjadi refleks instansi terkait. Bahkan, perangkat desa sendiri tampak bingung dan saling lempar tanggung jawab. Lagi-lagi, publik dipaksa menyaksikan lakon klasik: semua pihak merasa bukan tanggung jawabnya.

Pertanyaannya: di mana tanggung jawab sosial? Di mana tugas moral kepala desa sebagai ujung tombak pemerintahan di akar rumput? Di mana peran camat sebagai pengawas wilayah administratif? Dan, mengapa BPBD terkesan hanya muncul ketika ada media nasional datang meliput?

Pemerintah kabupaten pun layak disorot. Apakah mereka tidak memiliki data titik rawan banjir tahunan? Apakah koordinasi lintas dinas hanya sebatas absensi rapat dan tanda tangan notulen? Jika benar begitu, maka warga sebaiknya menyimpan pelampung di bawah tempat tidur, bukan harapan pada negara.

Kami dari YLPK Perari dan jaringan media peduli rakyat menyerukan kepada Komisi II dan Komisi IV DPRD Kabupaten Pesawaran yang membidangi pembangunan dan lingkungan agar tidak diam melihat fenomena ini. Jangan hanya muncul saat reses dan membawa janji kosong. Turunlah ke dusun! Lihat bagaimana rakyat bertahan hidup di antara ketiadaan perhatian.

Dinas PUPR, BPBD, Dinas Desa, seluruh seksi dan bidang yang punya otoritas dan anggaran, harus berhenti bersikap acuh. Banjir bukan sekadar air, tapi juga indikator kebobrokan tata kelola pemerintahan yang tak berpihak pada keselamatan warga. Jangan tunggu korban jiwa baru bertindak.

Dugaan adanya pembiaran sistematis terhadap kondisi rawan banjir ini harus ditindaklanjuti. Jangan sampai ini menjadi pola diam yang dijadikan alasan agar dana proyek penanggulangan bencana mengalir ke kantong-kantong tertentu. Bila ini terbukti, maka publik berhak menuntut audit anggaran secara menyeluruh.

Harapan kami, bukan sekadar bantuan karung beras dan mie instan. Tapi kesadaran kolektif bahwa ketika negara gagal hadir saat rakyat terendam, maka yang tenggelam bukan hanya rumah, tapi juga martabat birokrasi.

Sebab, air akan surut, tapi ingatan publik tidak akan lekang. Jangan biarkan dusun kecil seperti Suka Damai menjadi kuburan janji-janji pembangunan. Ingatlah, kebohongan bisa disiapkan dalam ruangan ber-AC, tapi kebenaran selalu datang dari suara warga yang basah oleh genangan.


(Arif) 
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

Stay Conneted

twitter Follow
instagram Follow
pinterest Follow

Featured Post

Penambangan Rakyat Lebak Selatan di Tengah Gempuran Pemberitaan Miring dan Kebutuhan Hidup Masyarakat Setempat

Admin- Senin, Juli 07, 2025 0
Penambangan Rakyat Lebak Selatan di Tengah Gempuran Pemberitaan Miring dan Kebutuhan Hidup Masyarakat Setempat
Oleh: Abdul Kabir Albantani  PERTAMBANGAN rakyat memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia, namun perlu dikelola dengan baik agar memberikan manfaat …

Berita Terpopuler

Kunjungi Lahan Pertanian, DR.H.Suherna, M.Si, Targetkan Tanam Jagung 200hektar.

Kunjungi Lahan Pertanian, DR.H.Suherna, M.Si, Targetkan Tanam Jagung 200hektar.

Rabu, Juli 02, 2025
Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri, Lakukan Wasdal tahap II Implementasi SMP di PT. TGI Rol 1 Jambi

Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri, Lakukan Wasdal tahap II Implementasi SMP di PT. TGI Rol 1 Jambi

Selasa, Juli 01, 2025
PKBM Candra Kirana 2 Resmi Dibuka di Pandeglang, Buka Akses Pendidikan untuk Semua Kalangan

PKBM Candra Kirana 2 Resmi Dibuka di Pandeglang, Buka Akses Pendidikan untuk Semua Kalangan

Rabu, Juli 02, 2025
Korsabhara Baharkam Polri, Apresiasi PT. KAI Persero yang telah mengimplementasikan SMP Obvitnas

Korsabhara Baharkam Polri, Apresiasi PT. KAI Persero yang telah mengimplementasikan SMP Obvitnas

Jumat, Juli 04, 2025
Dukung 100 Hari Kerja Bupati Serang,  AWN Laksanakan Grebek Sampah di Cikande

Dukung 100 Hari Kerja Bupati Serang, AWN Laksanakan Grebek Sampah di Cikande

Selasa, Juli 01, 2025
Tim Media Center Jayanti (MCJ) Memenuhi Undangan Hajat Ketua LSM Penjara

Tim Media Center Jayanti (MCJ) Memenuhi Undangan Hajat Ketua LSM Penjara

Kamis, Juli 03, 2025
Soal Memo Titipan Siswa di Cilegon, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Banten Budi Prajogo

Soal Memo Titipan Siswa di Cilegon, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Banten Budi Prajogo

Sabtu, Juni 28, 2025
7 PKBM di Lampung Dilaporkan ke Kejati atas Dugaan Korupsi Dana Pendidikan

7 PKBM di Lampung Dilaporkan ke Kejati atas Dugaan Korupsi Dana Pendidikan

Rabu, Mei 07, 2025
DKP Banten: Pintu Masuk Korupsi, Indikasi  Manipulasi Data, dan Bisnis Gelap Ikan

DKP Banten: Pintu Masuk Korupsi, Indikasi Manipulasi Data, dan Bisnis Gelap Ikan

Rabu, Juli 02, 2025
Ratusan Guru dan Mahasiswa Demo di Pendopo Gubernur Bongkar Masalah Pendidikan Banten

Ratusan Guru dan Mahasiswa Demo di Pendopo Gubernur Bongkar Masalah Pendidikan Banten

Jumat, Juli 04, 2025

Advertiser

Advertiser

Berita Terpopuler

Kunjungi Lahan Pertanian, DR.H.Suherna, M.Si, Targetkan Tanam Jagung 200hektar.

Kunjungi Lahan Pertanian, DR.H.Suherna, M.Si, Targetkan Tanam Jagung 200hektar.

Rabu, Juli 02, 2025
Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri, Lakukan Wasdal tahap II Implementasi SMP di PT. TGI Rol 1 Jambi

Ditpamobvit Korsabhara Baharkam Polri, Lakukan Wasdal tahap II Implementasi SMP di PT. TGI Rol 1 Jambi

Selasa, Juli 01, 2025
PKBM Candra Kirana 2 Resmi Dibuka di Pandeglang, Buka Akses Pendidikan untuk Semua Kalangan

PKBM Candra Kirana 2 Resmi Dibuka di Pandeglang, Buka Akses Pendidikan untuk Semua Kalangan

Rabu, Juli 02, 2025
Korsabhara Baharkam Polri, Apresiasi PT. KAI Persero yang telah mengimplementasikan SMP Obvitnas

Korsabhara Baharkam Polri, Apresiasi PT. KAI Persero yang telah mengimplementasikan SMP Obvitnas

Jumat, Juli 04, 2025
Dukung 100 Hari Kerja Bupati Serang,  AWN Laksanakan Grebek Sampah di Cikande

Dukung 100 Hari Kerja Bupati Serang, AWN Laksanakan Grebek Sampah di Cikande

Selasa, Juli 01, 2025
Tim Media Center Jayanti (MCJ) Memenuhi Undangan Hajat Ketua LSM Penjara

Tim Media Center Jayanti (MCJ) Memenuhi Undangan Hajat Ketua LSM Penjara

Kamis, Juli 03, 2025
Soal Memo Titipan Siswa di Cilegon, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Banten Budi Prajogo

Soal Memo Titipan Siswa di Cilegon, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Banten Budi Prajogo

Sabtu, Juni 28, 2025
7 PKBM di Lampung Dilaporkan ke Kejati atas Dugaan Korupsi Dana Pendidikan

7 PKBM di Lampung Dilaporkan ke Kejati atas Dugaan Korupsi Dana Pendidikan

Rabu, Mei 07, 2025
DKP Banten: Pintu Masuk Korupsi, Indikasi  Manipulasi Data, dan Bisnis Gelap Ikan

DKP Banten: Pintu Masuk Korupsi, Indikasi Manipulasi Data, dan Bisnis Gelap Ikan

Rabu, Juli 02, 2025
Ratusan Guru dan Mahasiswa Demo di Pendopo Gubernur Bongkar Masalah Pendidikan Banten

Ratusan Guru dan Mahasiswa Demo di Pendopo Gubernur Bongkar Masalah Pendidikan Banten

Jumat, Juli 04, 2025
InovasiNews.Com

About Us

inovasinews.com merupakan portal berita terkini di Indonesia, menyajikan beragam informasi dari berbagai sektor kehidupan yang disajikan secara sederhana dan mudah dipahami untuk membukan wawasan secara luas.

Contact us: inovasinews61@gmail.com

Follow Us

Copyright © 2024 | InovasiNews.Com
  • Redaksi
  • Syarat dan Ketentuan
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami